Cyber Jawara 2014



Sekitar 3 minggu yang lalu saya yang lagi santai habis ngasisten praktikum tiba-tiba didatengin sama dosen keamanan jaringan. Beliau ngajak saya dan teman saya untuk ikut kompetisi Cyber Jawara yang diselenggarakan oleh IDSIRTII/CC dibawah kendali Kemenkomifo. Awalnya sih saya menolak, karena saya sama sekali nggak tertarik yang namanya jaringan. Memang sih saya dulu tertarik dengan dunia hacking, tapi itu sudah dulu banget sekitar kelas 2 SMA (sekitar 5 tahun yang lalu). Dulu sempat aktif di beberapa forum seperti IDC, dan kenal sama teman-teman di dunia maya tapi belum pernah sekalipun ketemu. Karena sekarang sedang fokus sama dunia pemrograman, sehingga sudah lupa banget sama teknik2nya. Selain itu juga sama sekali tidak ada pengalaman ikut kompetisi keamanan jaringan, biasanya sih ikut kompetisi tentang RPL atau Game Development, jadi ya sama sekali tidak tahu seluk beluknya -,-

Kemudian pas hari H, saya di-chat sama puput kalau disuruh pak dosen daftar kompetisi Cyber Jawara pada saat itu juga. Karena sama sekali belum ada persiapan mulai dari anggota dan nama tim, jadi saya dengan asal ngasih nama timnya Cyber Juwari, hahaha :D dan untuk anggota ketiganya si puput ngajak Riris Fifantoro W, temen satu kelasnya yang ngerti tentang jaringan (doi punya bisnis ISP/apalah namanya).

Kami bertiga akhirnya terdaftar sebagai tim Cyber Jawara Zona 4 (Jawa Timur dan sekitarnya). Pada babak penyisihan satu dan dua, saya dan teman-teman mengerjakan soal CTF (Capture The Flag) secara online. Saat itu kami hanya mengandalkan internet buat googling, karena saya sendiri nggak berpengalaman di dunia forensik, sebenernya inget sedikit sih pas dipakai buat nakal dulu, tapi ya sedikit, itupun sekarang pasti teknisnya sudah agak beda. Tools yang kami gunakan pun hampir semuanya online (nggak modal banget), namun ada beberapa soal yang bisa saya kerjakan seperti Reverse Engineering (kalau ini saya agak ngerti karena keseringan bajak aplikasinya orang, hahaha). Selain itu beberapa soal lainnya juga dibantu sama adik tingkat Mukhlas dan Arief yang masih aktif di dunia hacking (well, i proud to them).



Beberapa hari kemudian pengumuman finalis Cyber Jawara diumumkan, dan hasilnya mengejutkan, kami bertiga lolos masuk final Cyber Jawara ke Bandung :D hampir gak percaya kalau ternyata bisa lolos, padahal dulu niatnya cuma ikut-ikutan doang :P dan padahal kompetisi ini juga diikuti oleh sekitar 100 tim :O



Akhirnya kita berlima berangkat ke Bandung mewakili Universitas Muhammadiyah Malang. Sayangnya si Mukhlas dan Arief tidak bisa dimasukkan ke anggota tim kami, padahal mereka jauh lebih jago dan up to date. Sesampai di Bandung ternyata saya bertemu dengan teman-teman lama saya pas di forum-forum, ada yang jadi peserta, ada juga yang jadi panitia, bener-bener nggak nyangka. Acara yang intinya kompetisi akhirnya berubah jadi reuni, haha :D seneng banget rasanya bertemu dengan sahabat-sahabat lama dulu :)

Saat acara final berlangsung ternyata tools yang digunakan harus offline. Bingung juga sih karena nggak tau ntar pakai tools apa, soalnya saya juga sudah lama nggak pakai linux, saya sendiri cuma bermodal beberapa tools buat reverse engineering tapi ternyata tetep nggak nemu flagnya :p
huaa, saya jadi tertarik buat belajar Forensik :D
No comments

No comments :

Post a Comment